Update hasil badminton perempat final Japan Open 2024 dari sektor ganda putra, Fajar Alfian/Rian Ardianto kalah dari utusan Malaysia, Goh Sze Fei/Nur Izzuddin, Jumat (23/8/2024). Dalam laga yang berlangsung di Yokohama Arena, Fajar/Rian gagal memanfaatkan momentum. Ya, Fajar/Rian yang sempat tertinggal di gim pertama berhasil menang comeback di gim kedua.
Sayang, momentum tersebut sirna di gim ketiga. Fajar/Rian justru banjir eror, sekaligus harus mengakui keunggulan Goh/Nur dengan skor akhir 16 21, 21 10, dan 16 21. Dengan begitu, langkah Fajar/Rian pun terhenti lebih cepat.
Fajar/Rian juga gagalmembuka harapan All Indonesian semifinal. Cek Update Harga Emas Antam Hari Ini: Stabil Tanpa Perubahan Serambinews.com Karena sejatinya, Fajar/Rian ada kans berhadapan dengan tandem anyar Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana di semifinal Japan Open 2024.
Namun, Fajar/Rian justru ambyar duluan. Sedangkan Leo/Bagas masih punya peluang lolos ke semifinal Japan Open 2024. Setelah ini, Leo/Bagas akan berhadapan dengan wakil Jepang, Kenya Mitsuhashi/Hiroki Okamura, Jumat (23/8/2024).
Untuk jadwalnya, duel Leo/Bagas vs Kenya/Hiroki diprediksi baru akan berlangsung pada pukul 17.25 WIB. Adapun saat ini, baru ada satu dari tiga wakil Indonesia yang berhasil mengamankan tiket semifinal Japan Open 2024. Shohibul Fikri/Daniel Marthin berhasil melaju ke semifinal Japan Open 2024 usai membekuk utusan China, Chen Bo Yang/Liu Yi.
Di gim pertama, Fajar/Rian belum terlihat bermain lepas. Beberapa kali, Fajar gagal melakukan serve dengan baik. Goh/Nur dengan cepat memanfaatkan situasi, mereka dengan gaya permainanya yang cepat mampu melancarkan bola bola tanggung yang tak bisa dijangkau Fajar/Rian.
Masih kesulitan mencari celah, Fajar/Rian tertinggal 4 8 dari Goh/Nur. Tertinggal empat poin, Fajar/Rian mulai meningkatkan intensitas serangan. Baik Fajar maupun Rian aktif melalukan smes smes keras ke arah Goh/Nur.
Terbukti, Fajar/Rian mulai sedikit mendekati poin Goh/Nur. Jeda gim pertama, Fajar/Rian hanya terpaut dua poin, skor sementara 9 11. Fajar/Rian mulai menemukan ritme permainan, kerja sama yang apik terus mereka tunjukkan.
Setelah sebelumnya tertinggal, kini Fajar/Rian mulai bisa berbalik unggul 12 11. Pertandingan mulai berjalan sengit. Sayangnya, keunggulan Fajar/Rian tak bertahan lama, mereka justru sering mati sendiri.
Mulai dari pukulan terlalu deras ke luar lapangan, hingga serangan terburu buru yang membuahkan bola membentur net. Gim pertama dimenangkan Goh/Nur, Fajar/Rian tertinggal 16 21. Lanjut ke gim kedua, dominasi gantian dipegang Fajar/Rian.
Empat poin beruntun yang mereka raih di awal gim kedua berhasil meningkatkan kepercayaan diri Fajar/Rian. Terus melaju, Fajar/Rian menutup jeda gim kedua dengan keunggulan 11 5. Serangan Goh/Nur tak berkembang, Fajar/Rian berhasil memaksa lawan main rubber gim usai menang 21 10 di gim kedua.
Di gim ketiga, Fajar/Rian malah terlihat loyo. Yang harusnya mampu memanfaatkan momentum, Fajar/Rian malah sering eror sendiri. Sebaliknya, Goh/Nur on fire lagi.
Jeda gim ketiga, Fajar/Rian tertinggal jauh 5 11. Fajar/Rian akhirnya harus mengakui keunggulan Goh/Nur setelah menutup gim ketiga dengan kekalahan 16 21.