Niat Puasa Senin Kamis dalam Tulisan Arab dan Latin, Lengkap Beserta Keutamaan Menjalankannya

– Simak inilah bacaan niat puasa Senin Kamis dalam tulisan Arab dan latin, lengkap beserta keutamaan menjalankannya. Selain puasa wajib bulan Ramadan, umat Islam juga dapat melakukan puasa sunah yang sangat dianjurkan oleh Rasulullah, yakni puasa Senin Kamis. Adapun puasa Senin Kamis dimulai sejak terbit matahari (Subuh) hingga terbenamnya matahari (Magrib), sama seperti menjalankan puasa biasanya.

Sebagaimana diriwayatkan dari Abu Hurairah ra: “Sesungguhnya amal amal itu dipersembahkan pada tiap Senin dan Kamis, maka Allah berkenan mengampuni setiap Muslim atau setiap mukmin, kecuali dua orang yang bermusuhan." Artinya: "Saya niat puasa pada hari Senin, sunah karena Allah Ta’aalaa." Artinya: "Saya niat puasa pada hari Kamis, sunah karena Allah Ta’aalaa."

DAFTAR Lengkap Nama Menteri, Wakil Menteri, dan Kepala Badan Kabinet Merah Putih Prabowo Gibran Posbelitung.co Kalender Oktober 2024 Lengkap dengan Tanggal 30 Oktober 2024 Memperingati Hari Apa? Posbelitung.co Keutamaan yang dapat dipetik dari puasa Senin Kamis, di antaranya:

Hari Senin adalah hari Rasulullah Shalallahu 'alaihi wassalam dilahirkan. Selain itu, pada hari Senin beliau juga menerima wahyu pertama kali yang disampaikan oleh Jibril yang membawa risalah kenabian. Hal ini berdasarkan penuturan Abu Qatadah ra. Bahwasanya Rasulullah Shalallahu 'alaihi wassalam ditanya tentang berpuasa pada hari Senin.

Beliau bersabda: “Itu adalah hari yang saya dilahirkan di dalamnya dan hari yang saya diangkat sebagai Rasul atau hari yang pada saya diturunkan Al Qur’an.” (HR.Muslim). Mengapa Rasulullah Shalallahu 'alaihi wassalam memberi perhatian khusus pada puasa Senin Kamis sedemikian rupa, hingga tak pernah melewatkannya? Sebagaimana diriwayatkan dari Abu Hurairah ra. membuat pada sahabat bertanya tanya, ada apa sebenarnya dengan hari Senin dan Kamis.

Saat mereka bertanya pada beliau apa sebabnya, maka sabdanya: “Sesungguhnya amal amal itu dipersembahkan pada tiap Senin dan Kamis, maka Allah berkenan mengampuni setiap Muslim atau setiap mukmin, kecuali dua orang yang bermusuhan." Ketika masih di dunia, pemeriksaan catatan amal sehari hari diperiksa secara berkala.

Ternyata, pemeriksaan amal itu dilakukan pada hari Senin dan Kamis. Maka, jika pemeriksaan amal itu terjadi saat kita sedang berpuasa, semoga nilai keburukan dari amal kita berkurang dan nilai amal kebaikannya bertambah. Dalam sebuah Riwayat disebutkan, Rasulullah Shalallahu 'alaihi wassalam bersabda:

"Amal perbuatan itu diperiksa tiap hari Senin dan Kamis, maka saya suka diperiksa amalku sedang saya berpuasa." (HR. Turmudzi). Maka firman Nya: "Tangguhkanlah keduanya." (HR. Ahmad). Meski demikian, ada satu amal keburukan yang tak diberi toleransi oleh Allah bagi pelakunya, yakni bermusuhan dengan sesamanya.

Artikel ini merupakan bagian dari KG Media. Ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *